arsip pusat dan arsip unit adalah jenis berdasarkan. Kepentingannya. arsip pusat dan arsip unit adalah jenis berdasarkan

Contoh surat masuk telah di proses, dan telah ada tanda pembebasan penyimpaan dengan kode berdasarkan indeks kepala surat. 2) Arsip Kepegawaian, contohnya: surat lamaran, daftar riwayat hidup pegawai, surat pengangkatan pegawai dan rekaman prestasi. 18. Tujuan dari pemindahan ini untuk penyimpanan yang. Series/Jenis Arsip adalah unit informasi arsip yang diatur, dikelola sebagai satu unit informasi berdasarkan kesamaan subjek atau fungsi, kegiatan, bentuk atau adanya keterkaitan informasi. Pengguna jasa bersedia memberikan informasi tentang organisasi, tugas, fungsi, proses bisnis, jenis arsip baik dalam bentuk wawancara, maupun bahan referensi; f. Arsip berdasarkan fungsinya dapat dibagi menjadi 2, yaitu arsip dinamis dan arsip statis. 3. Menyerahkan arsip statis oleh unit kearsipan ke. yaitu metode “pengelompokan berdasarkan nasib akhir arsip”, tetapi metode tersebut tidak berpengaruh signifikan terhadap ketentuan penataan arsip. Pemeriksaan. 4. Jadwal Retensi Arsip yang selanjutnya disingkat JRA adalah daftar yang berisi sekurang-kurangnya jangka waktu penyimpanan atau retensi, jenis arsip, dan keterangan yang berisi rekomendasi tentangJENIS-JENIS ARSIP. Arsip Unit,. 5. Arsip Aktif adalah Arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau terus menerus. 6 Unsur-unsur dalam Jadwal Retensi Arsip . 28. 5. Jenis-Jenis Arsip Berdasarkan Keahliannya. 2 adalah “structured units of. 11 BAB II KAJIAN TEORETIS A. Bentuknya dapat berupa arsip nasional pusat atau arsip nasional daerah. 7. Arsip penting, seperti laporan. Pasal 27 Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan terdiri atas: a. Arsip Nasional Republik Indonesia yang selanjutnya disingkat ANRI adalah lembaga kearsipan berbentuk lembaga pemerintah nonkementerian yang. (Peraturan Pemerintah Nomor: 34 Tahun 1979 Pasal 1 Ayat 3 tentang Penyusutan Arsip). Jenis-Jenis Arsip Berdasarkan Keahliannya. 2 Mampu memahami dan menjelaskan langkah-langkah implementasi, monitoring dan evaluasi kebijakan bidang kearsipan 1. 8. Arsip. Sebagai sumber informasi. 5. 8. yang berbeda. 36. b. Pencipta Arsip adalah unit kerja di lingkungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Arsip aktif adalah arsipyang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau terus menerus. Arsip dapat berupa surat, warkat, akta, piagam, buku, dan sebagainya, yang dapat dijadikan bukti sahih untuk suatu tindakan. dan keselamatannya. PDF | On Feb 16, 2021, Septa published Kajian Perbedaan Karakteristik dari Jenis-jenis Perpustakaan dan Lembaga Kearsipan | Find, read and cite all the research you need on ResearchGate. 6. Pengolahan arsip dinamis ini berdasarkan instrumen skema klasifikasi arsip Universitas Indonesia. Arsip Aktif adalah arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau terus menerus. Pengolahan arsip statis dilaksanakan berdasarkan prinsip atau asas asal usul dan asas aturan asli. Manajemen kearsipan adalah proses menata dan mengamankan catatan institusi. Melakukan penelusuran arsip pada pencipta arsip berdasarkan penugasan oleh pimpinan pencipta arsip atau kepala lembaga kearsipan sesuai dengan kewenangannya dalam rangka penyelamatan arsip. Arsip Inaktif adalah Arsip yang frekuensi penggunaannya telah menurun. Berikut ini pengertian arsip dan kearsipan menurut UU No. 6. Pengguna Arsip adalah orang atau unit kerja yang mempunyai hak akses untuk menggunakan arsip. Penyelenggaraan kearsipan nasional menjadi tanggung jawab ANRI, meliputi kebijakan, pembinaan kearsipan dan. Arsip Kepegawaian, contohnya: surat lamaran, daftar riwayat hidup pegawai, surat pengangkatan pegawai dan rekaman prestasi. Penyelesaian pembuatan pedoman kearsipan adalah pada tahun anggaran berjalan. 8. B. Tahap kedua adalah penyeleksian arsip berdasarkan pada masa penyimpanannya. Pengertian records center lainnya, records center adalah bangunan. HAK CIPTA. Arsip mempunyai ciri khusus yang berbeda, di antaranya adalah arsip harus autentik dan tepercaya sebagai alat bukti yang sah, informasinya utuh, dan berdasarkan asas asal. Agar arsip tidak mengalami penumpukan perlu dilakukan penyusutan arsip. Jenis-jenis pusat arsip meliputi pusat arsip milik sendiri dan pusat arsip komersial, faktor-faktor yang digunakan untuk menentukan jenis pusat arsip, serta bagaimana menggunakan jasa pusat arsip komersial. Kearsipan adalah hal-hal yang berkenaan dengan arsip. 6. Unit Kearsipan adalah pusat penyimpanan arsip inaktif berada di kantor pusat dan perwakilan. Arsip aktif. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009. 7. Unit kearsipan adalah satuan kerja pada pencipta arsipPengertian penyusutan arsip . Melaksanakan manajemen pengelolaan arsip dinamis dan statis, yang meliputi penciptaan, pemeliharaaan, pengolahan, penilaian, dan penyusutan. 13. b. 3. 18. Pencipta arsip adalah pihak yang mempunyai kemandirian dan otoritas dalam pelaksanaan fungsi, tugas, dan tanggung jawab di bidang pengelolaan arsip dinamis. Menurut Undang-Undang Nomor 43 tahun 2009 tentang Kearsipan, pengertian arsip adalah rekaman kegiatan atau. Arsip berdasarkan tingkat kepentingan atau urgensinya dibedakan. Arsip Tekstual / Arsip Kertas. (Resti Vita. Berkas adalah himpunan arsip yang disusun secara logis dan sistematis berdasarkan sistem filing tertentu. Keterangan Permanen adalah keterangan yang menyatakan bahwa. Arsip Aktif adalah Arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau terus menerus. Akuisisi Arsip Statis adalah proses penambahan khasanah arsip statis pada lembaga kearsipan yang dilaksanakan melalui kegiatan penyerahan arsip statis dan hak pengelolaannya dari pencipta arsip kepada lembaga kearsipan. statis kepada lembaga kearsipan. 4. 3. Jenis Arsip adalah sekelompok Berkas yang memiliki fungsi yang sama, dari rekaman kegiatan sejak awal sampai akhir. 1. 5. Arsip Inaktif adalah arsip yang frekuensi penggunaannya telah menurun. menciptakan kontrol yang tepat untuk menjamin aliran arsip dari tempat yang mahal ke tempat yang lebih murah, c. 3. Berdasarkan tabel 1 dan 2, dapat diketahui perkembangan volume arsip di Bank Indonesia pada tahun 2015 hingga 2017 terus mengalami peningkatan. Unit kearsipan adalah satuan kerja pada pencipta arsipKearsipan di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Beberapa tujuan fungsi antara lain adalah untuk menyimpan informasi penting dalam sebuah format tertentu. Unit Kearsipan adalah pusat penyimpanan arsip inaktif berada di kantor pusat dan perwakilan. Unit Pengolah adalah satuan kerja pada pencipta arsip setingkat eselon II (dua)/disetarakan yang mempunyai tugas dan tanggung jawab mengolah semua arsip yang berkaitan dengan kegiatan penciptaan arsip di lingkungannya. 2. Pengelolaan Arsip Dinamis adalah proses pengendalianArsip yang disimpan di unit kearsipan adalah arsip-arsip yang frekuensi penggunaan sangat rendah ( Barthos, 2009 ). 7. 6. 6. Berikut yang bukan termasuk fungsi unit kearsipan adalah. Arsip aktif, yaitu arsip yang dipergunakan secara terus menerus. 12. Sistem kearsipan tidak sesederhana. Tipe arsip berdasarkan volume : Betty R. KOMPAS. Arsip ini dipergunakan dan diolah pada unit pengolah. 1. Arsip selalu berhubungan dengan otentisitas. Arsip Dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. 1. Arsip kartografik 1 x 24 jam; e. Jenis Arsip Terdapat banyak jenis arsip dalam tata. pengelolaan arsip dinamis dan aspek sumber daya kearsipan. Bank. 1. Jangka Waktu Simpan (Retensi) Inaktif adalah masa simpan minimal suatu jenis arsip pada Unit Kearsipan/ Pusat Arsip. Arsip dinamismemiliki hubungan informasi, kesamaan jenis atau kesamaan masalah dari suatu unit kerja. tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan,17. Arsip vital, adalah arsip yang keberadaannya merupakan persyaratan dasar bagi kelangsungan operasional pencipta arsip, tidak. Kearsipan memiliki peran penting dalam suatu lembaga atau organisasi karena merupakan bahan ingatan dan bukti dari suatu kegiatan. Pengelolaan arsip dinamis menurut Undang-undang No. mengemukakan bahwa lima jenis arsip, yaitusebagai berikut. Dibandingkan dengan jenis arsip yang sudah ada yaitu arsip kertas memang sudah sejak lama diakui sebagai salah satu alat bukti hukum yang sah sesuai dengan hukumDasar dari program penyusutan dan pengurangan arsip / rekod adalah seleksi berdasarkan nilai guna yang terkandung dalam. Arsip Dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. Kombinasi sentralisasi dan desentralisasi membolehkan pengelolaan dan penyimpanan arsip di masing-masing unit kerja di bawah sistem pengendalian terpusat. Kerugian dari sentralisasi arsip adalah: a. Arsip Umum adalah arsip yang tidak termasuk dalam kategori arsip terjaga. Arsip statis ini biasanya memiliki nilai guna kesejarahan. kearsipan yang mengikuti pengawasan kearsipan. 11. Menurut peraturan perundangan di bidang kearsipan, unit kearsipan menyimpan rekod inaktif dari unit pengolah yang memiliki. Berdasarkan nilai dan kegunaanya arsip dapat dikelom - pokan menjadi beberapa bagian (Sugiarto, 2015) di antaranya. Arsip Dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. Menurut Yohannes Suraja, pengertian arsip adalah naskah atau catatan yang dibuat dan diterima oleh organisasi pemerintah, swasta dan perorangan mengenai suatu peristiwa atau hak dalam kehidupannya, dan dalam corak apapu, baik tunggal maupun berkelompok, yang memiliki fungsi tertentu, dan disimpan. Tidak semua jenis arsip dapat disimpan dengan satu system penyimpanan yang seragam. Kearsipan adalah hal-hal yang berkenaan dengan arsip. Arsip Dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. 3 Menyerahkan arsip statis oleh unit kearsipan kepada arsip nasional. Dalam pengelolaan arsip elektronik dilakukan beberapa kegiatan, yaitu : a. Pengelolaan arsip. Kriteria arsip ditentukan berdasarkan Perka ANRI Nomor 6 tahun 2005. Ricks, 1998). Arsip Vital adalah Arsip yang keberadaannya merupakan persyaratan dasar bagi kelangsungan operasional Kementerian, tidak dapat diperbarui, dan tidak tergantikan apabila rusak atau hilang. Lembaga KeArsipan adalah lembaga yang memiliki fungsi, tugas, dan tanggung jawab di bidang pengelolaan Arsip statis dan pembinaan keArsipan. Arsip Umum adalah Arsip yang tidak termasuk dalam kategori Arsip terjaga. (Psl 1 no. Kekuatan hukum. 43 Tahun 1971. Arsip Aktif adalah arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau terus menerus. Arsip Menurut Tempat atau Tingkat Pengolahannya. Production record, yaitu arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah produksi. 2016, No. Arsip dinamis merupakan arsip yang masih digunakan secara. dengan ANRI adalah Lembaga Kearsipan berbentuk lembaga pemerintah nonkementerian yang melaksanakan tugas negara di bidang kearsipan yang berkedudukan di ibukota negara. ERD (Entity Relationship Diagram) Entity-Relationship Diagram adalah suatu metode pemodelan dari suatu databse atau basis data yang digunakan untuk menghasilkan skema konseptual untuk jenis atau model data semantik sistem. Mendaftar arsip/berkas dan mengelompokan. Daftar arsip inaktif adalah daftar arsip inatktif suatu pencipta arsip yang sekurang-kuangnya memuat metadata, yakni pencipta arsip, nomor arsip, kode klasifikasi, uraian informasi arsip, kurun waktu, jumlah, dan keterangan. 2. Berdasarkan Isi atau Subjek. Contoh: arsip tentang jenis bahan baku, jenis alat/mesin yang digunakan, dan jenis dan kualitas barang. 07/13/2023 tentang ANRI dan Kedubes Meksiko di RI Gelar Pameran Arsip dan Seminar Panorama 70 Tahun Persahabatan dan Kerja Sama Indonesia-Meksiko 21/08/2023 Siaran Pers Nomor: HM. Keterangan Musnah adalah keterangan yang menyatakan bahwa jenis arsip dapat dimusnahkan karena jangka waktu penyimpanan telah habis dan tidak memiliki nilai guna lagi. 3 Jenis- jenis arsip Menurut (Muhidin dan Winata, 2016:5) “Berdasarkan fungsi dan kegunaanya, arsip dapat dibedakan menjadi arsip dinamis dan arsip statis. Jenis arsip berdasarkan fungsinya terbagi menjadi 3 macam, yakni arsip aktif, arsip inaktif dan arsip statis. Arsip sendiri memiliki fungsi diantaranya adalah sebagai pusat ingatan suatu organisasi, sumber informasi dan alat pengawasan sehingga arsip penting bagi suatu organisasi. Retensi Arsip adalah jangka waktu penyimpanan yang wajib dilakukan terhadap suatu jenis arsip. Arsip aktif adalah dokumen yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau arsip yang masih terus-menerus dipergunakan oleh unit pengolahan suatu organisasi. 13. Arsip adalah sebuah proses mulai dari pembuatan, penerimaan, pengumpulan, hingga penyimpanan berdasarkan sistem yang baku. Tujuan dari manajemen arsip adalah proses temu kembali yang tepat guna dan tepat waktu. 66 Secara keseluruhan tujuan penyusutan arsip adalah: 1 Mendapatkan penghematan dan efisien 2 Pendayagunaan arsip dinamis aktif dan inaktif 3 Memudahkan pengawasan dan. Keterangan Permanen adalah keterangan yang. Jenis-Jenis Arsip. 25. Isi dokumen. 12. Jenis-jenis arsip berdasarkan fungsinya.